Untuk bisa melakukan Layanan Mandiri silahkan untuk mengaktifkan akun anda ke Admin di Balai Desa Proto

Artikel

POTENSI DESA

14 Agustus 2024 08:33:43  Tim KKN UNDIP  158 Kali Dibaca  Berita Desa

Potensi desa adalah berbagai sumber alam (fisik) dan sumber manusia (non fisik) yang tersimpan dan terdapat di suatu desa, dan diharapkan kemanfaatannya bagi kelangsungan dan perkembangan desa. Adapun yang termasuk ke dalam potensi desa antara lain sebagai berikut: 

Potensi Fisik

  • Berupa iklim, tanah, air, ternak, kondisi geografis,  tenaga kerja manusia, serta sumber daya manusia (SDM)

Potensi Non-fisik

  • Produktivitas masyarakat
  • Lembaga sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan organisasi sosial 
  • Aparatur (Pamong Desa)

Keterpaduan Peran Kemitraan

Terdapat lembaga sosial dan ekonomi desa yang dapat mempercepat proses pembangunan, seperti: 

  • Dinas Instansi Provinsi dan Kabupaten/Kota
  • Lembaga sosial desa (LSD), dan 
  • Badan Usaha Milik Desa (BumDes)
  • Stakeholders luar lainnya

 

Terdapat 4 Sektor Potensi Desa, di antara Sektor Ekonomi, Sektor Pertanian, Sektor Peternakan, Sektor Pariwisata

  • Sektor Ekonomi

Desa Proto, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, memiliki banyak potensi sumber daya manusia (SDM) yang mencolok dibanding, sumber daya alam (SDA) yang terhalang keterbatasan lahan yang tersedia. Potensi SDM maupun SDA tersebut tersebar merata di 3 Dusun Karangasem, Salakan, dan Proto.

Potensi ekonomi di Desa Proto cukup beragam, namun kecenderungan sektor industri konveksi menjadi UMKM yang mendominasi. Jejak historis desa yang pernah dikenal sebagai produksi batik tulis, kini sebagian besar usaha batik telah beralih menjadi UMKM konveksi jeans rumahan dan pabrik pencucian jeans. Produk-produk jeans ini tidak hanya dipasarkan di dalam desa, tetapi juga dijual ke luar kota, memberikan kontribusi terhadap perekonomian desa. Namun, tradisi batik tulis masih tetap hidup melalui satu rumah produksi yang masih bertahan dan terus menjaga warisan budaya tersebut.

Uniknya, distribusi usaha konveksi di Desa Proto menunjukkan pola geografis yang menarik. Di wilayah Proto Timur, khususnya di Dusun Proto, terdapat rumah-rumah konveksi jeans besar yang mendominasi perekonomian lokal. Sementara itu, di wilayah Proto Barat, yang meliputi Dusun Karangasem dan Dusun Salakan, lebih banyak ditemukan konveksi kecil rumahan. Di wilayah ini juga terdapat banyak pesantren yang menciptakan lingkungan pendidikan yang religius, serta mendukung berkembangnya berbagai toko dan profesi lain yang menunjang kehidupan sehari-hari masyarakat setempat. Kombinasi ini menciptakan dinamika ekonomi yang beragam dan berpotensi untuk terus berkembang.

  • Sektor Pertanian/Perkebunan

Desa Proto merupakan bagian dari Kecamatan Kedungwuni sehingga memiliki  percepatan pembangunan fisik yang berjalan baik. Sedangkan dari segi sumber daya alam nya, Desa Proto memiliki keterbatasan lahan pemanfaatan untuk kebun yang terbatas. Meski begitu, sektor pertanian masih mendapat perhatian untuk dikembangkan di tengah keterbatasan lahan. Salah satu upaya yang mulai digiatkan adalah budidaya melon, yang dinilai cocok dengan iklim dan tanah di desa ini. Diharapkan komoditas baru ini dapat meningkatkan perekonomian warga desa dan masuk ke pasar yang lebih luas.

Selain itu, penerapan teknik pertanian modern seperti hidroponik sederhana menjadi alternatif lain yang menjanjikan bagi masyarakat Desa Proto. Dengan lahan yang terbatas, hidroponik memungkinkan warga untuk bercocok tanam tanpa memerlukan lahan yang luas. Teknik ini tidak hanya efektif dalam mengoptimalkan penggunaan ruang, tetapi juga menghasilkan produk sayuran yang berkualitas sehat. Bersamaan dengan perhatian pemerintah desa untuk membangun green house, pertanian dapat menjadi potensi sektor yang berkontribusi terhadap kesejahteraan ekonomi Desa Proto.

  • Sektor  Budaya dan Pariwisata

Desa Proto memiliki potensi pariwisata sosial budaya yang menarik. Salah satunya, keunikan karakter antara wilayah Proto Barat dan Proto Timur. Proto Barat dikenal dengan pengaruh kuat dari lingkungan pendidikan beberapa pondok pesantren, yang menciptakan suasana religius dan cocok bagi para antusias pendidikan keagamaan yang didukung lingkungan tahfidz yang kuat. Sebaliknya, Proto Timur lebih menonjol dengan aktivitas perekonomian usaha konveksi jeans yang besar, menciptakan dinamika sosial yang berbeda, namun tetap berakar pada nilai-nilai keagamaan dan leluhur yang sama.

Kondisi sosial ini mencerminkan keberagaman yang harmonis, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai leluhur dan paguyuban. Bentuk kebudayaan tradisi seperti Haul dan Nyadran menjadi acara rutin tahunan, serta ziarah rutin di hari pasaran tertentu menjadi salah satu wujud penghormatan terhadap para pendahulu dan menjaga ikatan budaya yang kuat di desa ini. Kegiatan ini merupakan  bagian dari kehidupan spiritual masyarakat, juga berpotensi menarik wisatawan yang tertarik dengan tradisi dan sejarah lokal. Kombinasi antara kehidupan religius, kegiatan ekonomi yang dinamis, dan penghormatan terhadap tradisi leluhur menjadikan Desa Proto sebagai destinasi yang kaya akan potensi wisata sosial budaya.

Secara garis besar, ketersediaan SDM dan SDA di Desa Proto berpeluang berkontribusi membantu pertumbuhan ekonomi. Tantangan keterbatasan lahan untuk bisa dimanfaatkan dalam bentuk pertanian, dapat mendorong inovasi-inovasi alternatif pertanian dengan menitikberatkan pada pemberdayaan SDM desa pada komunitas dan ikatan paguyuban yang tersegmentasi di tiap jenjang umur dan gender seperti fatayat, muslimat, IPNU, dan IPPNU. Dorongan pemerintah desa untuk memberdayakan dan kesiapan masyarakat untuk diberdayakan merupakan peluang besar mendorong kemajuan desa bahkan menyelesaikan solusi.

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 Aparatur Desa

Back Next

 Statistik

 Komentar

 Peta Wilayah Desa

 Peta Lokasi Kantor


Alamat : Jl. Proto No. 198A
Desa : Proto
Kecamatan : Kedungwuni
Kabupaten : Pekalongan
Kodepos : 51173
Telepon :
Email : admin@proto.desa.id