Untuk bisa melakukan Layanan Mandiri silahkan untuk mengaktifkan akun anda ke Admin di Balai Desa Proto

Artikel

Menuju Pertanian Berkelanjutan: Petani Melon Desa Proto Ciptakan Pupuk Organik Berkualitas

18 Agustus 2024 12:06:49  Tim KKN UNDIP  109 Kali Dibaca  Berita Desa

Pekalongan, [28/07/2024] Mahasiswa KKN Farah Nur Imanda, Tatsbila Najwa Nugroho, Ivan Setiawan, Muhamad Fachril dan Muhammad Frakha telah berhasil melaksanakan program pembuatan pupuk kompos organik untuk meningkatkan pertumbuhan Melon di Desa Proto

Pembuatan Pupuk kompos organik menggunakan teknologi EM4 (Effective Microorganism-4) di Desa Proto. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas tanah dan produktivitas tanaman melon di desa tersebut. Proses pembuatan melibatkan beberapa tahap, mulai dari pengumpulan bahan organik, fermentasi menggunakan EM4, hingga pengomposan.

Penggunaan pupuk kompos organik yang diformulasikan dengan EM4 diharapkan dapat memberikan sejumlah manfaat bagi pertanian melon di Desa Proto, antara lain:

  • Meningkatkan kualitas tanah: EM4 mengandung mikroorganisme yang bermanfaat dalam memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kandungan organik, dan memperbaiki aerasi tanah.
  • Meningkatkan pertumbuhan tanaman: Pupuk kompos organik kaya akan nutrisi yang dibutuhkan tanaman, sehingga dapat merangsang pertumbuhan vegetatif dan generatif tanaman melon.
  • Meningkatkan hasil panen: Penggunaan pupuk kompos organik yang berkelanjutan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil panen melon.
    • Menjaga kelestarian lingkungan: Pupuk kompos organik merupakan alternatif pupuk kimia yang lebih ramah lingkungan karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya dan dapat mengurangi pencemaran lingkungan.

  Dalam upaya meningkatkan hasil pertanian melon di Desa Proto, penerapan Rencana Anggaran Biaya (RAB) menjadi kunci penting dalam menciptakan pupuk organik berkualitas. Pupuk organik merupakan salah satu elemen krusial dalam pertanian berkelanjutan yang tidak hanya meningkatkan kualitas tanah tetapi juga hasil panen melon yang lebih optimal. Untuk mewujudkan kunci penting tersebut Tatsbila Najwa mahasiwa akuntansi perpajakan KKN Tim II UNDIP membantu dalam menggarap Rencana Anggaran Biaya (RAB). Setelah RAB disusun, tahap berikutnya adalah implementasi dan evaluasi. Petani di Desa Proto perlu mengikuti rencana yang telah dibuat secara disiplin. Selain itu,

 Evaluasi berkala perlu dilakukan untuk memastikan bahwa pupuk organik yang dihasilkan berkualitas tinggi dan memenuhi standar yang diharapkan. Monitoring hasil panen dan perbaikan terus-menerus berdasarkan umpan balik akan membantu meningkatkan kualitas dan efektivitas pupuk organik. Dengan menyusun RAB yang komprehensif dan mengikuti langkah-langkah yang telah diuraikan, petani melon di Desa Proto dapat menciptakan pupuk organik berkualitas tinggi. Ini tidak hanya akan meningkatkan hasil panen melon tetapi juga mendukung pertanian berkelanjutan dan kesejahteraan ekonomi petani. Pendekatan yang terencana dan sistematis ini adalah langkah awal menuju keberhasilan dalam pertanian melon yang lebih produktif dan ramah lingkungan.

  Greenhouse atau rumah kaca adalah sebuah struktur bangunan yang dirancang khusus untuk melindungi tanaman dari kondisi cuaca eksternal yang tidak menentu serta memberikan lingkungan yang optimal untuk pertumbuhan tanaman. Greenhouse biasanya terbuat dari bahan transparan seperti kaca atau plastik yang memungkinkan sinar matahari masuk tetapi menjaga suhu dan kelembaban di dalam ruangan tetap terkendali. Dengan sistem ventilasi, pemanas, dan irigasi yang baik, greenhouse memungkinkan petani untuk mengendalikan lingkungan tumbuh tanaman, seperti suhu, kelembaban, dan intensitas cahaya, sehingga pertumbuhan tanaman dapat berlangsung sepanjang tahun tanpa terganggu oleh pergantian musim.

Manfaat Green House dalam Pertanian Melon

  Penggunaan greenhouse dalam pertanian melon menawarkan berbagai manfaat signifikan yang mendukung produktivitas dan kualitas hasil panen, antara lain : Kontrol Suhu dan Kelembaban, Perlindungan dari Hama dan Penyakit, Pemanfaatan Sumber Daya yang Efisien, Panen Sepanjang Tahun, Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Produksi

  Pembuatan desain green house untuk pertanian melon menjadi langkah penting dalam mendukung keberlanjutan produksi pertanian. Dengan penerapan teknologi ini, petani dapat memaksimalkan hasil panen sekaligus menjaga kualitas produk, yang pada akhirnya berdampak positif terhadap kesejahteraan petani dan ketahanan pangan.

  Jenis tanah yang ada di Desa Proto sendiri berupa Aluvium yang berjenis krikil, krakal, pasir, serta lempung. jika dilihat dari kondisi tanahnya jenis tanah aluvium kurang cocok untuk dijadikan pertanian karena mineral yang terkandung cukup rendah sehingga kurang cocok untuk ditanami tanaman. Untuk itu dibuatlah kompos untuk menyuburkan tanah yang ada di Desa Proto ini sehingga tanah yang semula kurang subur karena mineral yang ada rendah dapat menjadi subur karena ada nutrisi dari pupuk kompos tersebut. sehingga

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 Aparatur Desa

Back Next

 Statistik

 Komentar

 Peta Wilayah Desa

 Peta Lokasi Kantor


Alamat : Jl. Proto No. 198A
Desa : Proto
Kecamatan : Kedungwuni
Kabupaten : Pekalongan
Kodepos : 51173
Telepon :
Email : admin@proto.desa.id